Maaf, browser Anda tidak dapat membuka file PDF, Silakan klik di sini untuk download file PDF.



Renungkanlah ! Martabat ALLAH Yaitu “SWT” adalah Maha Suci kekal Selama-Nya. Martabat Makluk adalah Maha Hina Kekal Selama-nya. MUQODIMAH RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH RAW Apa itu RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH ? RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH Adalah Se- -Zaroh ilmu ALLAH SWT Yang Menceritakan Maha AgungNya Rahmat ALLAH SWT Yang di Anugrahkan Kepada MaklukNya, Meliputi yang di berikan kepada “ Nur Muhammad ” dan Semua Makluk Yang di ciptakan dari “Nur Muhammad”, yang Sejak di Ciptakan Sampai Kekal Abadi Di sisi ALLAH SWT RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH adalah menceritakan Semua disiplin ilmu ALLAH SWT, bukan untuk sebuah Torekoh, atau Makrifatullah, tapi kumpulan Inti Sari dari dari Pada Semua Torekoh dan Semua Makrifa tullah, Inti Sari Syareat, Inti Sari Torekoh, Inti Sari Makrifatullah dan Inti Sari MakrifatNya Makrifatullah. Karena Rahmat ALLAH SWT Yang Maha Agung adalah Milik ALLAH SWT, dan di Curahkan Sebanyak- - banyaknya untuk Semua MaklukNya, tanpa pilih bangsa dan golongan, bukan untuk umat islam saja ( “ dalam arti hanya untuk manusia saja ” ) tetapi “ untuk semua Makluk CiptaanNya ”, Meliputi Rahmat Ilmu ( Ilmu Syareat, Torekoh, Hakekot, Makrifatullah, dan MakrifatNya Makrifatullah ) dan S emua jenis Rahmat, Nikmat, Ku rnia dan Pemberian apapun yang ALLAH Azza Wa Jalla kehendaki, di Anugrahkan Kepada makluk CiptaanNya. Siapa Pengamalnya ? Pertama di bawa oleh Baginda Rosulullah SAW, di sebut dengan istilah “Rahmatan Lil Alamin” Rohmat ALLAH SWT untuk Seluruh alam Semest a dan isinya. Kemudian di bawa dan di sebarkan oleh Para Sahabat dan Semua Waliyullah hingga zaman sekarang. Karena Semua makluk ALLAH, Wajib menyebarkan “RAHMATULLAH YANG MAHA AGUNG” baik yang menjadi Para Waliyullah, dan Ulama yang Suci, dengan istiqomah Ahli ibadahnya, dan bagi Ahli Maksiat pun boleh menyebarkan “RAHMATULLAH YANG MAHA AGUNG” Karena semuanya tetap sama disisi ALLAH SWT, di hitung sebagai amal soleh masing- - masing di ujung akhir hayatnya, apabila seorang AHLI MAKSIAT “ Khusnul Khotimah ” maka Sebagai “ Tebusan Dosa ” dan Sebagai bekal pulang menghadap ALLAH SWT, Mengharap keridloanNya. Selanjutnya, meskipun tahu diri bahwa ; MUASSIS RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH, ( Ahli Maksiat Yang Penuh Dosa dan Paling Hina dari Semua Makluk Yang Paling Hina Se rta “ Muassis Kekal Maha Hina di Sisi ALLAH Azza Wa Jalla Yang Maha Suci Kekal SuciNya” ) Ikut menyebarkan Ke Agungan Rohmat ALLAH, Seraya berharap Ampunan dan Ridlo ALLAH SWT. Semoga MUASSIS RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH, Mendapat Kemenangan dunia- - akerat di sisi ALLAH SWT, dalam Perjuangan ini, Suci Sempurna Karena ALLAH SWT dan untuk ALLAH SWT. AMIN YRA. Meskipun “ Tahu diri, Muassis RAW , bukan Waliyullah atau orang suci tapi adalah hamba yang Ke kal Maha Hinanya di Sisi ALLAH ” dan Paling hina dari Semua maklukNya, Muassis RAW, hanya memiliki satu doa dan harapan sekaligus satu cita- - cita yang di haturkan dan panjatkan kepada ALLAH SWT Yaitu Ya Robby, Meski diriku kekal hinanya di sisiMu, ( Ke- - MA HA SUCI- - AN ALLAH SWT dan ke- - MAHA SEMPURNA- - AN ALLAH SWT ), Aku ridlo Sebagai hambaMu, maka ampuni hambamu ini, dan izinkan aku, Berhajat, Berniat dan berdoa serta Berwakil kepadamu untuk Engkau Gerakan Seluruh Makluk Engkau, “Bersama Engkau Sebagai Imam, Berwakil, Berimam, dan Beriman kepada Engkau, Untuk Mengagungkan Engkau Puji Qodim Bagi Qodim, Sejak Qodim Hingga Baqo Kekal Selamanya, Suci Sempurna Karena Engkau ALLAH SWT dan untuk Engkau ALLAH SWT ” Amin YRA. Sekali lagi, Semoga niat Sucinya, hajatnya MUASSIS RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH, Mendapat Kemenangan dunia- - akerat di sisi ALLAH SWT, dalam Perjuangan ini, Suci Sempurna, di sucikan dan di Sempurnakan ALLAH SWT, Karena ALLAH SWT dan untuk ALLAH SWT. AMIN YRA Renungkanlah ! Martabat ALLAH Yaitu “SWT” adalah Maha Suci kekal Selama-Nya. Martabat Makluk adalah Maha Hina Kekal Selama-nya. Wasalamualaiku m Warohmatullahi Wabarokatuh. MUASSIS RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH KHOLIFAH MUHAMMAD ABDUL KAREM RAHMATULLAH AKBAR WAJHAH “ “ HAMBA ALLAH YANG MAHA HINA DAN MAHA TIDAK SEMPURNA DI HAD APAN DAN DI SISI KE- - MAHA KESUCI- - AN DAN KE- - MAHA KE- - SEMPURNAAN ALLAH SWT ” DAN ‘’ S ENANTIASA MENGHARAP AMPUNAN, ROHMAT DAN RIDLONYA ALLAH SWT” KESIMPULAN MUQODIMAH “DOA ADALAH HAK SETIAP MAKLUK ALLAH, MINTALAH, Y Y AQINLAH DOA DI TERIMA ALLAH SWT” Semua hadis dan Penjelasan di Kitab Rahmatullah Akbar ini jika di rangkum menjadi 1 hadis maka itu adalah hadis berikut : “Perumpamaan orang yang berzikir kepada Robbnya dan yang tidak, “ S eumpama orang hidup dan orang mati ”. ( H.R. Bukhari dan Muslim )” Tafakur : Jika semua manusia sadar maka dalam 24 jam menghisab diri masing- - masing berapa jam waktunya yang di hitung hidup menurut ALLAH SWT dalam Hadis ini (Mari Kita Zikir Akbar Bersama- - Sama Sebanyak- - Banyak karena ALLAH SWT dan untuk ALLAH SWT)

0 comments:

Post a Comment